Dana adalah salah satu kendala dalam berwisata. Namun,
tahukah Anda, bahwa berwisata ke Sri Lanka dan beberapa kota ini hanya butuh Rp
200 ribu per hari?
Anda ingin berwisata murah meriah menyenangkan? Ada 10
kota yang bisa Anda kunjungi dengan bujet Rp 200 ribu, salah satunya adalah Sri
Lanka.
Harga tiket kereta api antar daerah di Sri Lanka hanya
berkisar Rp 20 ribu. Satu malam di penginapan hostel hanya menghabiskan biaya
Rp 60 ribu dan makanan tradisional seperti sepiring kari dan nasi hanya
dibandrol di harga Rp 12 ribu. Apalagi yang kurang? Bahkan untuk mengunjungi
taman nasional yang banyak terdapat di Sri Lanka ini, pengunjung hanya perlu
mengeluarkan dana Rp 120 ribu saja.
Anda pun bisa mengunjungi benteng batu kuno dan
runtuhan istana bernama Sigiriya. Letaknya di pusat Distrik Matale di Sri Lanka,
dikelilingi oleh sisa-sisa kebun, waduk, dan struktur lainnya. Sigiriya cukup
populer menjadi destinasi wisata bagi turis, dan saat ini terkenal juga dengan
lukisan-lukisan kunonya yang berkenaan dengan Goa Ajanta, India.
Sigiriya dibangun kala masa kerajaan Raja Kassapa pertama (477-495 BC), dan merupakan salah satu Situs Keajaiban Dunia dari Sri Lanka. Sigiriya kemungkinan telah dihuni selama masa prasejarah. Benteng ini dimanfaatkan sebagai biara dari abad ke-5 SM, dengan goa-goa yang telah dipersiapkan dan didonasikan kepada Buddha Sangha.
Sigiriya dibangun kala masa kerajaan Raja Kassapa pertama (477-495 BC), dan merupakan salah satu Situs Keajaiban Dunia dari Sri Lanka. Sigiriya kemungkinan telah dihuni selama masa prasejarah. Benteng ini dimanfaatkan sebagai biara dari abad ke-5 SM, dengan goa-goa yang telah dipersiapkan dan didonasikan kepada Buddha Sangha.
Selain Sri Lanka dan Sigiriya-nya, Anda pun bisa
berwisata murah ke Polandia. Di sini Anda bisa mengunjungi kota di utara
Polandia, di Sungai Vistula bernama Toru. Kota ini adalah tempat kelahiran
Nicolas Copernicus. Pemukiman pertama kota ini, ditaksir oleh para arkeolog,
jatuh di tanggal 1100 SM. Dari abad ke-7 hingga ke-13, kota ini adalah
pemukiman tua. Ksatria Teutonic membangun sebuah benteng di sekitar pemukiman
Polandia pada tahun 1230-1231. Pada 1263 biarawan Fansiskan menetap di kota
tersebut, diikuti oleh Dominikan pada 1239. Tahun 1280, kota ini bergabung
dengan pedagang Liga Hanseatic dan berubah menjadi pusat perdagangan terpenting
di abad pertengahan.
Wisata Rp 200 ribu per hari lainnya adalah Yunani. Negara
dengan gaya perumahan khasnya yang beratap biru-putih dan pantai mempesona ini
ternyata tak semahal yang dibayangkan. Metéora adalah salah satu objek wisata
menarik. Tempat ini adalah salah satu biara paling luas dan paling penting di
biara Orthodox Timur di Yunani, disusul dengan Gunung Athos. Keenam biara
dibangun di atas pilar batu alami di pusat Yunani. Akses menuju lokasi
sebenarnya relatif sulit, dibutuhkan tangga dan jaring penjaga untuk membantu
pengunjung. Dan tentunya Anda butuh keberanian ekstra untuk melakukannya.
Selain tiga negara tersebut, Anda juga bisa berkunjung
ke Kamboja, Nikaragua, Mesir, Albania, Vietnam, Bolivia, dan Laos dengan bujet
Rp 200 ribu per hari.
(Monika
Dhita Adiati, sumber: berbagai sumber)
http://nationalgeographic.co.id/berita/2014/09/wisata-rp-200-ribu-per-hari
Tidak ada komentar:
Posting Komentar